Oleh : Olga Okta Arianda

Sebagai umat muslim Sedekah menjadi salah satu ibadah yang bernilai pahala besar dan tercatat dalam Al-Qur’an. Sedekah juga bernilai istimewa ketika dijalankan pada hari Jum’at.

Beberapa ayat Al-Qur’an mengagungkan keutamaan sedekah. Sedekah disebutkan menjadi amalan yang diganjar pahala berlipat ganda, serta menjadi salah satu cara untuk bersyukur atas rezeki yang diberikan Allah SWT.Di antara ayat yang menjelaskan pahala sedekah adalah Al-Qur’an surat Al Hadid ayat 18, Allah SWT berfirman tentang balasan orang yang bersedekah.

اِنَّ الْمُصَّدِّقِيْنَ وَالْمُصَّدِّقٰتِ وَاَقْرَضُوا اللّٰهَ قَرْضًا حَسَنًا يُّضٰعَفُ لَهُمْ وَلَهُمْ اَجْرٌ كَرِيْمٌ – ١٨

Artinya: “Sesungguhnya orang-orang yang bersedekah baik laki-laki maupun perempuan dan meminjamkan kepada Allah dengan pinjaman yang baik, akan dilipatgandakan (balasannya) bagi mereka; dan mereka akan mendapat pahala yang mulia.” (QS Al Hadid ayat 18).

Sedekah bisa dilakukan untuk siapa saja dan diwaktu yang tidak ditentukan jam maupun tanggalnya. Namun dibalik itu semua terdapat jenis-jenis sedekah bisa kita pahami dan praktekan dalam kehidupan.

Sedekah untuk menyantuni anak yatim.Sedekah untuk menyumbang pembangunan masjid.Memberikan bantuan pendidikan kepada anak yang kurang mampu.Membantu kerabat dan saudara yang sedang kesusahan.Memberi makan hewan.Dan lain-lain.

Sedekah sebenarnya tidak terbatas hanya pada memberikan materi saja melainkan sebuah hadist yang menjelaskan bahwa senyum juga termasuk sedekah.

Untuk itu jika sahabat belum bisa sedekah menggunakan harta benda, bisa dimulai dengan membantu orang-orang yang membutuhkan dengan tenaga maupun pikiran kita. (OL)