Sekolah Tinggi Ekonomi Islam (STEI) Ar Risalah Sumatera Barat (Sumbar) menggelar kuliah umum bersama Syekh Dr. Khalid Bahjat, seorang akuntan publik dan pengacara berlisensi yang juga cucu Syekh Ahmad Khatib Al Minangkabawi.

Bertemakan “Tantangan dan Peluang Pelaku Ekonomi Syariah di Era Digital: Relevansi dan Implikasinya”, acara berlangsung di Aula Yayasan Waqaf Ar Risalah (YWAR), Kota Padang, Senin (23/10/2023).

Acara dihadiri oleh ratusan peserta terdiri atas siswa Perguruan Islam Ar Risalah, mahasiswa dan dosen STEI Ar Risalah Sumbar serta masyarakat umum.

Hadir juga pada kesempatan itu, Ketua Pendidikan Tinggi YWAR, Ustaz H. Mulyadi Muslim, Lc., M.A., Ketua STEI Ar Risalah Sumbar, Ustaz Dr. H. Sudarman, S.Hum., M.A., Wakil Ketua Badan Pengelola Waqaf Ar Risalah, Ustaz Rahimul Amin, Lc., M.A., dan sebagainya.

Ketua Pendidikan Tinggi YWAR, Ustaz Mulyadi mengucapkan terima kasih kepada Syekh Khalid Bahjat yang telah bersedia menjadi narasumber di acara STEI AR Risalah Sumbar.

“Ahlan wa sahlan kepada Dr. Bahjat. Beliau ini adalah generasi keempat dari Syekh Ahmad Khatib Al Minangkabawi. Ini baru pertama kali beliau ke Indonesia, dan lembaga pertama yang dikunjungi adalah STEI Ar Risalah,” ujarnya.

Syekh Khalid Bahjat pada kesempatan itu juga mengucapkan terima kasih kepada STEI Ar Risalah Sumbar yang telah mengundang dirinya menjadi narasumber pada acara ini.

Ia menerangkan bahwa ekonomi Islam saat ini memiliki peran penting dalam pengembangan ekonomi dunia. Hal tersebut karena ekonomi Islam mewakili perkembangan seperempat ekonomi dunia.

Ini bisa dilihat dari kehadiran banyak bank Islam di dunia. Padahal, menurutnya, sekitar sepuluh tahun yang lalu, bank-bank Islam itu tidak banyak. Bahkan, di negara non-muslim sudah bermunculan bank-bank Islam.

Hal tersebut menandakan bahwa ekonomi Islam akan terus berkembang dan mendapatkan perhatian luas. “Nah, tugas kita sekarang adalah memanfaatkan peluang ini,” ujarnya.

Lebih lanjut, ia pun mengajak umat muslim untuk menangkap potensi pengembangan ekonomi Islam. Untuk itu, setiap individu perlu mengembangkan diri, baik dari segi kemampuan maupun keterampilan.

Sebagai informasi, Syekh Khalid Bahjat berpengalaman memberikan jasa konsultasi kepada sejumlah perusahaan dan institusi di Amerika Serikat, dan sejumlah negara Amerika Latin.

Ia juga bekerja di salah satu perusahaan internasional besar di bidang akuntansi dan konsultasi dengan posisi supervisor. Ia juga terpilih sebagai Wakil Ketua Komite Akuntan Publik Bersertifikat di Kamar Dagang Jeddah.

Ia juga menjadi calon dari Otoritas Saudi untuk Evaluator Bersertifikat di Komite Pendidikan untuk lembaga pendidikan negara bagi Evaluator, dan sebagainya. (fru)