Sawahlunto, sippfm.com-Hujan lebat yang melanda Kota Sawahlunto dalam sepekan menyebabkan longsor di beberapa lokasi. Ruas jalan dan rumah warga mengalami gangguan dan kerusakan akibat tertimpa material longsor. Selain itu, juga terjadi gangguan aliran listrik karena jaringan terganggu.

Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Alat Berat Dinas Pekerjaan Umum Kota Sawahlunto Dahono Eka kepada padangmedia.com menuturkan, arus lalulintas di jalur lintas Sumatera (Jalinsum) terganggu oleh tumpukan material longsor di ruas Muarokalaban-Silungkang.

“Arus lalulintas terpaksa diberlakukan satu arah dengan sistim buka tutup karena ada material longsor yang menutup sebagian badan jalan di ruas Muarokalaban-Silungkang,” katanya, Minggu (14/5).

Dia menyebutkan, longsor tersebut merupakan yang kedua kalinya dalam pekan ini. Alat berat dari PU Kota Sawahlunto dibantu beberapa unit dari Dinas PUPR Provinsi Sumatera Barat diterjunkan untuk menyingkirkan material longsor agar arus lalulintas kembali lancar.

Selain mengganggu arus lalulintas, longsor juga menimpa dua rumah milik warga di Aurmulyo Kecamatan Lembah Segar. Rumah yang tertimpa material longsor tersebut diketahui milik Paidi dan Armen di RT 04 RW 2 Aurmulyo.

Longsor juga menimbulkan gangguan terhadap aliran listrik karena ada tiang jaringan yang ikut terbawa material longsor. PLN telah melakukan penanganan darurat dan aliran listrik sempat padam beberapa saat.

Di beberapa lokasi juga terjadi longsor namun penanganannya bisa dilakukan tanpa alat berat. Warga juga ikut bergotongroyong untuk membersihkan material longsor dari dua rumah warga yang terimpa material longsor.

Eko berharap, penanganan dapat dilakukan dengan lancar dalam waktu relatif singkat agar kondisi kembali pulih. Sementara ini, cuaca di Kota Sawahlunto pada Minggu sore masih hujan. (tumpak)

Sumber: padangmedia.com

SIPP FM