LIMA PULUH KOTA sippfm.com — Plt Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Audy Joinaldy, mengajak semua pihak untuk mempercepat proses digitalisasi di setiap nagari dan desa di Sumbar. Seruan ini disampaikan Audy dalam acara Kick Off Transformasi Digital untuk Peningkatan Ekonomi Masyarakat yang berlangsung di Kantor Wali Nagari Koto Tangah Simalanggang (Kotasima), Kabupaten Lima Puluh Kota, pada Rabu (6/11/2024).

“Nagari adalah titik awal pergerakan ekonomi di Sumbar. Dengan era digitalisasi saat ini, setiap nagari harus terlibat dalam transformasi digital. Tujuan digitalisasi adalah mempercepat berbagai proses di sektor bisnis, pendidikan, pemerintahan, dan lainnya,” ujar Audy dalam sambutannya.

Selain meluncurkan program transformasi digital, acara yang digagas oleh Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik (Diskominfotik) Sumbar ini juga memperkenalkan perpustakaan digital dan e-katalog ekonomi kreatif. Audy menekankan pentingnya peningkatan literasi di setiap nagari untuk mendukung generasi muda yang akan menjadi pemimpin masa depan.

“Minat baca di Sumbar masih rendah. Oleh karena itu, literasi perlu terus didorong, terutama bagi generasi muda yang akan menjadi pemimpin masa depan,” katanya.

Audy juga mengajak seluruh jajaran terkait di Pemprov Sumbar untuk mempercepat digitalisasi di Sumbar dengan kolaborasi yang lebih kuat.

Kepala Diskominfotik Sumbar, Siti Aisyah, menjelaskan bahwa Nagari Kotasima dipilih sebagai tempat pertama pelaksanaan program ini karena memiliki pemuda yang melek digital dan telah mulai mengembangkan usaha. “Anak-anak muda ini diharapkan dapat merangkul masyarakat, terutama petani dan peternak, untuk digitalisasi di sektor pertanian yang masih membutuhkan penguatan,” ungkapnya.

Sekda Kabupaten Lima Puluh Kota, Herman Azmar, yang didampingi Wali Nagari Kotasima, Hendra M Dt Bogah, menyatakan apresiasinya atas dipilihnya Nagari Kotasima sebagai lokasi kick off program ini. Ia menyatakan komitmennya untuk memperluas program serupa di nagari lainnya.

“Digitalisasi adalah komitmen kami di Pemkab Lima Puluh Kota. Kami berharap program ini dapat memudahkan masyarakat dalam beradaptasi dengan transformasi digital, pengembangan UMKM, dan akhirnya meningkatkan ekonomi masyarakat,” ujar Herman. (*)