Padang, sippfm.com Tiga kali sudah Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Padang menggelar debat publik calon walikota – wakil walikota Padang. Sepanjang agenda ini dilakukan, pasangan nomor urut dua (Mahyeldi – Hendri) terlihat paling siap memimpin Kota Padang ke depannya. Hal ini terlihat dari kematangan konsep dan program yang ditawarkan, tak sekedar wacana kosong.

Berdasarkan pantauan, pasangan Mahyeldi – Hendri lebih lugas dalam menjawab setiap pertanyaan yang dilontarkan moderator maupun panelis. Setiap pertanyaan dijawab dengan data akurat. Bahkan tidak bertele-tele.

“Pasangan nomor urut dua selalu menjawab lugas dan terarah,” kata Endri, seorang warga yang selalu mengikuti jalannya debat.

Endri mengaku bahwa dirinya sudah tiga kali mengikuti jalannya debat publik. Debat pertama dan kedua disaksikannya langsung. Sedangkan debat semalam didengarnya melalui radio.

“Mahyeldi jawabannya terukur. Berdasarkan data dan hasil kerjanya selama ini,” ujar lelaki yang berdomisili di Palinggam ini.

Anto juga berujar sama. Menurutnya, pasangan nomor urut dua menguasai jalannya setiap debat. Cara bertanya kepada “lawan” cukup santun, tetapi menohok. Keduanya dinilai tidak arogan dalam menjawab. Bahkan tidak menonjolkan latar belakang dirinya masing-masing.

“Itu kelebihan pasangan ini. Tidak angkuh. Tetap merendah dan santun,” ujarnya.

Debat yang digelar di Hotel Grand Inna Muara, Kamis (21/6) merupakan debat pamungkas. Setelah ini masing-masing paslon melakukan kampanye akbar. Pasangan nomor urut satu berkampanye di lapangan Imam Bonjol, Sabtu (23/6). Sementara pada hari yang sama, pasangan nomor urut dua di GOR H. Agus Salim.(tm)