Padang, sippfm.com,-Pimpinan Muhammadiyah Kota Padang menyatakan Hari Raya Idul Adha 10 Dzulhijjah 1438 Hijriah bertepatan dengan Jumat, 1 September 2017 Masehi.
“Pimpinan Pusat Muhammadiyah sudah mengeluarkan pengumuman atau maklumat yang penetapannya sesuai hasil hisab Ramadhan,” sebut Ketua Muhammadiyah Padang, Maigus Nasir, Senin (14/8).
Ia menerangkan pengumuman tersebut sesuai Maklumat Pimpinan Pusat Muhammadiyah Nomor: 01/MLM/I.0/E/2017 tentang Penetapan Hasil Hisab Ramadhan, Syawal dan Dzulhijjah 1438 Hijriah yang ditandatangani Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Haedar Nashir dan Sekretaris Umum Abdul Muti.
Pada penghitungan hisab yang dilakukan Pimpinan Pusat Muhammadiyah terkait awal bulan Dzulhijjah 1438 Hijriah adalah Ijtimak jelang Dzulhijjah 1438 H terjadi pada Selasa, 22 Agustus 2O17. Kemudian, hari Arafah 9 Zulhijah 1438 H di hari Kamis, 31 Agustus 2O17, dan Hari Raya Idul Adha 10 Dzulhijah 1438 H bertepatan dengan Jumat, 1 September 2O17.
Menurutnya, di Indonesia kedatangan awal Dzulhijjah, puasa Arafah, maupun Idul Adha tidak ada perbedaan karena tidak ada satu referensi yang menyebutkan hilal di Indonesia pada hari ini berada di atas ufuk, apalagi bisa dilihat dengan rukyah.
“Ijtimak akhir Dzulqaidah jelang Dzulhijah 1438 H memang terjadi sebelum matahari terbenam, tepatnya Selasa, 22 Agustus 2017 M pukul 01.22.34 untuk lokasi pengamatan Bukit Lampu,” ucapnya.
Saat matahari terbenam pada pukul 17.30.17 WIB, tinggi bulan hakiki adalah 7 derajat 22 menit 26 detik. Pada saat yang sama, di seluruh wilayah Indonesia pada saat terbenam matahari itu bulan berada di atas ufuk.
“Sebab, posisi bulan yang bisa dirukyah itu rata-rata berada pada posisi 7 derajat, jadi bisa dipastikan Idul Adha serentak sama se – Indonesia dan Makkah,” sebutnya. (baim)
www.padangmedia.com
SIPP FM
