Menjadi Pendengar Yang Baik Bagi Anak

Setiap orang tua pasti mendambakan anaknya menjadi anak yang jujur dan baik di masa depan. Pada program Beranda Perempuan di radio SIPP FM, bersama narasumber Ledy Soviana, S. Psi., pengurus Salimah Kota Padang bidang Diklat membahas terkait topik yang berjudul “Bunda, Aku Mau Cerita?”

“Ayo bunda dengarin aku bicara,” ini adalah cara anak untuk mencari perhatian orang tuanya. Dengan orang tua yang sibuk bekerja, para orang tua sering mengabaikan anak-anaknya untuk bercerita di rumah. Hal itu membuat anak-anak memendam apa yang mereka rasakan sehingga perkembangan anak-anak menjadi lemah karena kurangnya interaksi antara orang tua dan anak-anaknya.

Di zaman sekarang banyak anak-anak yang mencari kenyamanan di luar rumah, karena di dalam rumah mereka tidak bisa mencurahkan isi hatinya kepada orang tuanya yang begitu sibuk bekerja, Perkembangan anak tidak hanya dari keluarga saja, lingkungan rumah menjadi sarana perkembangan anak yang harus di perhatikan orang tua.

Adapun hal-hal yang harus dilakukan orang tua ketika anak ingin bercerita, di antaranya:

1. Ketika anak bicara kita sebagai orang tua harus mendengar, dan memberikan kesempatan untuk bercerita.

2. Jangan mematahkan cerita anak, selagi hal positif

3. Memberikan pendapat sebagai orang tua, agar anak bisa mendapatkan kepercayaan diri mereka

4. Berikan nasehat yang mendidik kepada anak

Setiap anak ingin didengarkan oleh orang tuanya, walaupun mereka mempunyai pendapatnya masing-masing. Akan tetapi setiap anak juga butuh peran orang tua dalam hidupnya, dengan mendengarkan ceritanya dan memberikan pendapat atau nasehat dari ceritanya.

Orang tua harus bisa meluangkan waktu mereka untuk anak-anaknya. Ketika mereka ingin bercerita maka orang tua harus mendengarkan, dan jangan sampai orang tua tidak peduli akan cerita anak-anak mereka. Sesibuk apapun orang tua harus bisa memberikan waktu kepada anaknya agar anak-anak tidak meresa terabaikan oleh orang tua mereka.

Dan jika orang tua ingin memberikan pendapat dari cerita anaknya orang tua tidak boleh langsung memberikan ceramah kepada anak. Jika orang tua ingin menceramahi anaknya maka orang tua harus mencari waktu yang tepat untuk bisa menceramahi anak-anaknya.

Disampaikan oleh: Ledy Soviana, S. Psi. (Pengurus Salimah Kota Padang Bidang Diklat)

Tinggalkan komentar