PADANG, sippfm.com- Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Mahyeldi Ansharullah akhirnya angkat bicara terkait ketidakhadirannya secara langsung dalam iven International Rumah Gadang Expo 2023 International Rumah Gadang Expo 2023 (IRGE 2023) yang digagas oleh Perantau Minang di Batam pada sabtu (20/5) lalu. Hal tersebut disampaikannya melalui Plt. Kepala Biro Administrasi Pimpinan Setda Prov. Sumbar, Marwansyah
Marwansyah menyebutkan bahwa kehadiran Gubernur Sumbar saat itu diwakili oleh Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Prov. Sumbar, Maifrizon, seorang pejabat senior pemprov yg kebetulan pernah berkarir 20 tahun lebih di Kepulauan Riau. Hal dikarenakan adanya agenda mendadak terkait beberapa agenda nasional yang diselenggarakan di Sumatera Barat seperti Latsitardanus, Penas Tani ke XVI, WIES dan rencana kedatangan Perdana Menteri Kamboja pada Agustus mendatang. Dan harus dikoordinasikan pada hari bersamaan.
“Untuk acara IRGE di Batam, Gubernur telah menunjuk Kadispora Prov. Sumbar untuk mewakilinya. Bukan karena menganggap acara tersebut tidak penting namun secara bersamaan ada agenda lain yang juga musti dihadiri Gubernur secara langsung,” ungkap Marwansyah.
“Paginya beliau baru bisa berangkat ke Batam untuk membuka acara forum bisnis yg dilaksanakan oleh Dinas PTSP, dan siangnya harus kembali lagi ke padang karena sorenya membuka acara pertemuan LPM se-Sumatera Barat,” terang Marwansyah lebih lanjut.
Marwansyah membeberkan, Gubernur Mahyeldi selalu berupaya untuk bisa menghadiri setiap undangan secara langsung, tapi jika berhalangan karena ada tugas mendesak, ia akan mengutus pengganti.
“Bagi Gubernur Mahyeldi seluruh masyarakat Sumbar itu sama dan sangat penting untuk diberikan pelayanan baik yang berada di ranah maupun yang di rantau. Jika beliau berhalangan, tanpa mengurangi rasa hormat maka biasanya Gubernur akan minta salah seorang pejabat senior di Pemprov. Sumbar untuk mewakili kehadirannya,” kata Plt. Kabiro Adpim tersebut.
“Saya rasa itu sangat wajar, karena selaku Gubernur atau Kepala Daerah tentu banyak agenda yang mesti dihadirinya, tidak mungkin semua undangan yang masuk bisa dihadirinya secara langsung, karena keterbatasan waktu” ungkap Marwansyah di Padang, Sabtu (27/5/2023).
Selanjutnya Plt. Kepala Biro Adpim berharap, masyarakat dapat memahami kondisi tersebut karena selaku kepala daerah tentu Gubernur Mahyeldi bertekad untuk dapat memberikan yang terbaik kepada seluruh masyarakatnya.
Ia juga mengungkap, gubernur memahami kekecewaan perantau Minang terkait ketidakhadirannya dalam iven IRGE 2023 lalu.
“Semoga secepatnya kami dapat mengagendakan gubernur segera bersilaturahmi secara langsung dengan para perantau Minang disana,” tutup Marwan. (*)