PADANG, sippfm.com- Pasangan Calon Gubernur Sumatera Barat nomor urut 4, Mahyeldi Ansharullah dan Audy Joinaldy umumkan kemenangan pada Pilkada 2020, berdasarkan real count berbasis C1. Deklarasi tersebut disampaikan di pelataran posko utama pemenangan, Jalan A. Yani Padang, Kamis (10/12/2020).

Setelah penghitungan 100% surat suara di Tim Tabulasi DPW PKS, Pasangan yang diusung PKS-PPP ini unggul dengan perolehan suara 32,64%. Disusul oleh paslon no 2 NA-IC 30,05%, paslon no 1 Mualim 27,48%, dan Paslon no 3 Fage 9,83%.

Hasil real count tersebut diumumkan oleh ketua DPW PKS Sumatera Barat, Irsyad Syafar, didampingi oleh pasangan calon Mahyeldi,-Audy, sekretaris umum PPP Sumatera Barat, Amora Lubis, dan tim pemenangan. Irsyad menyebutkan bahwa hasil tersebut adalah 100 persen C1 di seluruh Kabupaten/Kota se Sumatera Barat.

“Paslon no urut 4 unggul di 10 kabupaten kota, paslon no urut 2 unggul di 3 kabupaten, paslon no urut 1 unggul di 5 kabupaten kota, dan paslon no urut 3 juara di kota Pariaman,” ungkap ketua DPW PKS Sumbar.

Calon Gubernur Sumbar, Mahyeldi mengucapkan terimakasih atas kerja keras yang luar biasa dari para kader dan pengurus PKS dan PPP di seluruh Kabupaten dan kota, para relawan, simpatisan dan seluruh pendukung paslon nomor urut empat.

“Usaha para relawan luar biasa melakukan pengawasan mulai dari malam tadi, Rabu (9/12) hingga Kamis subuh (10/12),” ujar Mahyeldi.

Ia mengungkapkan, berdasarkan gambaran sementara, Mahyeldi-Audy unggul. Untuk itu, Mahyeldi meminta pada relawan dan pendukungnya tetap menjaga dan mengawasi sampai nanti keputusan KPU bahwa kemenangan milik paslon nomor urut empat.

“Mari kita tetap kawal perkembangan suara sampai penetapan KPU. Semoga Allah memberikan kekuatan kepada kita untuk bersama-sama membangun Sumbar yang lebih baik di masa mendatang,” harap Mahyeldi.

Dalam kesempatan itu Mahyeldi juga beberapa kali memuji tiga pasangan calon lainnya.

“Pak Mulyadi, Pak Ali Mukhni, Pak Nasrul Abit, Pak Indra Catri, Pak Fakhrizal dan Pak Genius Umar, mereka semua adalah orang-orang hebat, putra-putra terbaik Sumatera Barat. Hal ini terlihat dari selisih angka kemenangan yang tidak terlalu mencolok, bukti bahwa masyarakat Sumbar bingung menentukan pilihan, karena semuanya bagus dan hebat,” ujar sosok yang akrab disapa buya itu.

Ia juga menyampaikan ucapan penghargaan dan terimakasih kepada seluruh penyelenggara pilkada, diantaranya KPU dan Bawaslu, para aparat keamanan, serta seluruh masyarakat Sumbar, atas terselenggaranya pilkada serentak ini dengan damai, aman dan lancar. Ini adalah kemenangan bagi seluruh masyarakat Sumbar.

“Setelah ini tidak ada lagi istilah nomor satu, dua, tiga, atau empat. Mulau sekarang kita angkat simbol lima jari, melambangkan sila ke lima, keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia,” tutupnya. (*)