Agam|sippfm.com– “Walaupun kita sudah menjadi muslim, tetap saja kita harus berdoa. Karena bisikan hawa nafsu dan tipu daya syetan terus tiada henti dari semua penjuru” papar Mahyeldi Ansharullah saat memberikan tausiyah di Masjid At Taqwa, Bukik Batabuah, Canduang, Ahad (15/9).
Mahyeldi yang juga Walikota Padang itu juga mengajak jamaah untuk terus berdoa kepada Allah minimal tujuh belas kali dalam sehari. Ia juga mengingatkan untuk terus meminta ditunjuki jalan yang lurus kepada Allah agar tetap berada dijalan yang penuh kenikmatan dan tidak berada dijalan sesat dan dimurkai Allah, karena itulah Islam sesungguhnya.
Ia yang juga biasa akrab dipanggil Buya Mahyeldi tersebut juga menjelaskan posisi orang yang mentaati Allah dan Rasul adalah bersama orang yang telah diberi nikmat. Karena hal tersebut merupakan konsekuensi berislam yang dicintai Allah, yaitu meneladani Rasul dan mengikuti sunnahnya.
Kemudian, Mahyeldi juga mengatakan orang yang diberikan nikmat dunia (dibimbing) atau pahala akhirat, yaitu para nabi, orang yang jujur, syuhada dan orang saleh. Oleh sebab itu, Pemerintah berkewajiban untuk mengawal masyakatnya untuk terus taat kepada Allah dengan program dan kegiatan yang religius.
