Are You Strawberry Generation?

Generasi yang ada disetiap tahunnya tentulah berbeda sesuai perkembangan zaman. Pada masa sekarang ini dihebohkan dengan julukan generasi baru yaitu yang disebut dengan Strawberry Generation. Nah pasti bungungkan apasih strawberry generation itu?

Pada program Beranda           Perempuan di Radio SIPP FM telah membahas topik ini bersama Kak Apoteker Trisna Puspita Sari, S.Farm. (Kabid Ekonomi Salimah Kota Padang) dengan judul “Are You Strawberry Generation?.

Apa sih strawberry generation itu?

strawberry generation adalah generasi yang kreatif, generasi yang memiliki ide yang cemerlang, namun generasi ini mudah lemah. Maksudnya yaitu bila menghadapi sebuah masalah atau rintangan dalam menjalani keseharian atau dalam mencapai suatu keinginan maka generasi ini langsung down.

Generasi ini umumnya adalah generasi dengan tahun kelahiran 2000-an. Generasi strawberry generation diibaratkan seperti buah strawberry yang ketika dipandang memiliki keindahan namun apabila terjatuh maka akan hancur dikarenakan teksturnya yang lembut.

Dalam program Beranda Perempuan di Radio SIPP FM, Kak Trisna mengatakan ada beberapa karakteristik para strawberry generation.

Pertama, generasi ini adalah anak-anak yang melek akan digital bukan. Mereka paham akan segala hal yang berkaitan dengan digital, baik handphone, laptop, dan lainnya.

Kedua, anak pada generasi ini memiliki sifat ekspresif, yaitu mereka mampu speak up untuk menyampaikan pendapatnya. Mereka mam[pu mengekspresikan dirinya sendiri.

Kemudian yang ketiga yaitu generasi ini mampu menyerap ide-ide yang baru dengan cepat.

Selain karakteristik strawberry generation, ada pula kelemahan generasi ini. Adapun kelemahan dari strawberry generation yaitu sebagai berikut:

Pertama, generasi ini mudah menyerah. Seperti yang telah disampaikan diawal bahwa generasi ini ibaratkan buah strawberry.

Kedua, kelemahannya yaitu individualis atau interpersonal. Generasi ini memiliki sifat seperti ini karena mereka merasa telah mampu melakukan segalanya tanpa bantuan orang lain.

Ketiga, generasi ini sulit untuk bersosialisasi. Bersosialisasi sulit mereka lakukan karena terfokus pada digital atau handphone. Sehingga mereka kekurangan waktu untuk beradaptasi atau berkomunikasi dengan masyarakan sekitar.

Kelemahan yang terakhir yaitu anak generasi ini menginginkan segala sesuatu yang instan, seperti pada saat mencari pekerjaan mereka hanya ingin mendapatkan pekerjaan tanpa tes apapun atau bisa dikatakan instan.

Nah, berdasarkan karakteristik yang telah dipaparkan diatas, kalian termasuk strawberry generation strawberry generation gak?

Dalam program Beranda Perempuan di Radio SIPP FM, Kak Trisna mengatakan penyebab adanya strawberry generation. Penyebab adanya strawberry generation ditimbulkan oleh orang tua atau strawberry parents. Ada dua tipe strawberry parents yaitu orang tua yang terlalu mengekang anaknya dan orang tua yang terlalu memanjakan anaknya. Kemudian, penyebab lain yaitu pengaruh media sosial yang membuat anak menjadi pemalas. Selanjutnya tekanan akademisi dari pihak sekolah. Yang terakhir yaitu adanya strawberry generation karena anak terlalu berekspetasi tinggi.

Untuk menghindari anak menjadi strawberry generation, Kak Trisna memberikan beberapa tips atau tindakan yang dapat dilakukan yaitu seperti dengan memperkuat tauhid dan keimanan kepada Allah SWT, banyak berdoa, jangan pernah bosan untuk belajar, meningkatkan komunikasi dengan orang tua dan lingkungan sekitar, dan seringlah melakukan kegiatan bersama.

Itulah penjabaran terkait strawberry generation, ingatlah bahwa kehidupan yang kita jalani tidaaklah jauh dari masalah, karena Allah SWT memberikan masalah kepada hambanya untuk menguji seberapa kuat keimanan dan keteguhan hmabanya tersebut tanpa melewati batas kemampuannya. Semoga kita bisa merubah kebiasaan buruk pada anak kita. Sehingga anak kita terjauh dari s trawberry generation.

 

Disampaikan oleh: Kak Apoteker Trisna Puspita Sari, S.Farm. (Kabid Ekonomi Salimah Kota Padang)

Narasumber Program Beranda Perempuan Radio SIPP FM Padang.

Tinggalkan komentar