PADANG, sippfm.com- Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi Ansharulullah apresiasi acara puncak peringatan HUT ke 69 RSUP DR. M Djamil, di Halaman Kantir RSUP DR. M Djamil, Jl. Perintis Kemerdekaan Padang, Sabtu (31/12).

“Selamat telah menjadikan RSUP DR. M. Djamil terbaik di Sumatera. Kami sangat mendukung bagaimana agar bisa terus M Djamil jadi yang terbaik, kami akan lakukan apa yang sesuai dengan wewenang kami. Berharap kedepan bisa mewujudkan sebagai rumah sakit center of excelent dan bisa membendung arus masyarakat yang begitu kuat untuk berobat ke luar negeri,” ujar gubernur saat memberikan sambutan.

Salah satu kelebihan utama rumah sakit di luar negeri menurut gubernur adalah pelayanan dan perhatian. Bahkan pasien sudah dijemput sejak turun dari pesawat.

“Orang datang ke rumah sakit itu membawa keluhan. Dan, ketika medis sudah mau mendengar pasien yang datang berkeluh kesah, itu sudah menjadi obat tersendiri,” ungkap gubernur.

Hal itupun diakui oleh Direktur Utama RSUP DR. M Djamil Dr. Yusirwan Yusuf. Menurutnya, salah satu kelebihan layanan di luar negeri yang menjadi catatannya adalah persoalan dokter yang mudah ditemui atau dihubungi dan bagus komunikasinya.

Oleh sebab itu, lanjut Yusirwan, budaya melayani menjadi satu target utama transformasi yang akan dilakukan di RSUP DR. M Djamil, disamping peningkatan sarana prasarana serta mutu SDM.

“180 ribu orang berobat tiap tahun keluar negeri. RSUP DR M Djamil harus mampu menghambat ini. Memang tidak mudah, banyak transformasi yang yang harus dilakukan, terutama budaya melayani,” kata Yusirwan.

Salah satu upaya yang saat ini tengah dilakukan menurut Yusirwan adalah transformasi digital, dengan menghadirkan Djamil App. Dengan aplikasi ini pasien bisa registrasi dirumah dan sudah bisa diketahui jadwal berobat dan dokternya.

“Dokternya juga menerima notifikasi jika ada pasien sehingga tak pasien perlu antri. Inilah salah satu transformasi yang kita galakkan sekarang. Dalam 2 jam pasien sudah terima obat dan pulang, ini janji kami supaya pelayanan meningkat di RSUP,” sambung Yusirwan.

Dinas Kominfotik Sumbar