PADANG, sippfm.com- KSOP Teluk Bayur dan PT GMK menyepakati perjanjian sewa dengan Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas II Teluk Bayur, Istana Kompleks Gubernuran Sumbar, Senin (12/12).

Perjanjian sewa tersebut berupa causeway seluas 217,5 M², Bangunan Sisi Kanan Trestle 85,5 M², dan Dermaga sepanjang 12 x 1,5 atau seluas 18 M² untuk digunakan sebagai fasilitas pelabuhan dalam rangka mendukung kegiatan PT. GMK.

Gubernur Mahyeldi dalam sambutannya mengapresiasi PT GMK yang bekerjasama dengan KSOP Teluk Bayur untuk memanfaatkan fasilitas Pelabuhan Teluk Tapang, khususnya pada sisi laut yang telah selesai pembangunannya 100 persen.

“Teluk Tapang memang jadi perhatian utama kita sebab belum termanfaatkan secara maksimal. Mudah-mudahan dengan kerjasama ini bisa lebih optimal, dan akan menjadi bahagian yang mendorong perekonomian masyarakat Pasaman Barat,” ujar gubernur.

Gubernur juga memaparkan berbagai upaya yang dilakukan untuk menunjang konektivitas ke Pelabuhan Teluk Tapang, dengan pembangunan Jalan akses sepanjang 43,167 Km menghubungkan Bunga Tanjung dengan Pelabuhan Teluk Tapang.

Pemprov Sumbart juga telah membangun 2 (dua) unit jembatan, dan 4 unit lagi akan dibangun menggunakan anggaran pada tahun anggaran 2023-2024.

“Jalur ini nantinya akan menyambung ke Sumut, sehingga akan menunjang optimalisasi pengembangan 30 ribu hektar kawasan potensial disana. Kita juga telah menjajaki kerjasama dengan Kerajaan Arab Saudi, mudah-mudahan lancar sehingga bisa lebih optimal. Tak ada artinya pemerintah membangun jika tak memberikan manfaat pada masyarakat,” lanjut gubernur.

Dinas Kominfotik Sumbar