Alhamdulillah.. usaha ‘basitungkin’ kafilah MTQ Kota Padang dibayar tunai dengan dibawanya kembali piala juara umum pulang ke Padang, untuk ke-24 kalinya.
Dan kali ini ada bonusnya. Piala bergilir tidak pulang sendirian, tapi membawa ‘kawan’. Kafilah Kota Padang juga membawa pulang piala Kapolda Sumbar yang juga dihadiahkan kepada pemenang MTQ tahun ini.
Dari data perolehan prestasi kafilah selama MTQ, kafilah Padang berhasil menghantarkan 32 finalis dari 64 golongan yang diikuti. Hasil akhir babak final ini menghasilkan 11 medali emas (juara 1), 14 medali perak (juara 2) dan 4 perunggu (juara 3), serta juara harapan.
Ini adalah berkah yang luar biasa untuk Kota Padang. Disamping berhasil mempertahankan nama baik sebagai juara umum, pemerintah dan masyarakat kota Padang juga memperoleh peluang dan morivasi untuk lebih giat lagi melakukan pembinaan terhadap generasi muda kota ini.
Baru-baru ini pemerintah kota Padang telah mencanangkan program 1821, mengkhususkan jam efektif 18.00 sampai 21.00 untuk penanaman karakter Islami dan mengaji di surau.
Kita perlu apresiasi dan dukung program ini, karena sejak dahulu program mengaji yang diterapkan di surau-surau telah terbukti efektif melahirkan generasi berkualitas. Namun setelah televisi dan internet merambah pelosok negeri, tradisi ini mulai luntur, seiring dengan meredupnya moral anak-anak bangsa.
Semoga langkah dan upaya yang dilakukan oleh pemko Padang ini akan kembali lahirkan generasi berprestasi. Tidak hanya prestasi dalam kompetisi kemampuan, tapi juga berprestasi dalam pengamalan nilai-nilai akhlaqul karimah yang diajarkan dalam Al Qur’an dan hadis.
Selamat bagi Kota Padang atas perolehan peringkat juara umum MTQ Sumbar untuk ke 24 kali ini. Semoga kemenangan ini diberkahi.
Harun Al Rasyid
Redaktur SIPPFM.COM
